Terlalu Sering Cuci Steam Motor Bikin Cat Pudar? Ini Penjelasan dan Cara Aman Merawatnya

photo author
- Rabu, 12 November 2025 | 12:05 WIB
Terlalu Sering Cuci Steam Motor Bikin Cat Pudar? Ini Penjelasan dan Cara Aman Merawatnya
Terlalu Sering Cuci Steam Motor Bikin Cat Pudar? Ini Penjelasan dan Cara Aman Merawatnya

LIPUTANBEKASI.COM - Bagi para pemilik motor yang gemar menjaga tampilan kendaraan tetap kinclong, mencuci dengan metode steam menjadi pilihan favorit.

Namun, muncul kekhawatiran bahwa terlalu sering mencuci motor dengan tekanan air tinggi bisa membuat cat cepat pudar atau bahkan mengelupas.

Faktanya, pernyataan tersebut bisa benar dan bisa juga tidak, tergantung pada cara dan teknik mencuci yang digunakan.

Cuci steam motor memang memakai tekanan air yang tinggi, sehingga jika jarak penyemprotan terlalu dekat atau dilakukan terlalu sering, lapisan coating pelindung cat bisa terkikis perlahan.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Tutup Pentil Motor, Hilang Sedikit Bisa Sebabkan Bocor Halus dan Risiko Kecelakaan

Selain tekanan air, faktor lain yang berisiko merusak cat adalah penggunaan sabun atau deterjen keras yang tidak sesuai dengan standar pembersih kendaraan.

Bahan kimia keras bisa membuat permukaan cat menjadi kusam dan kasar, terutama jika tidak dibilas dengan sempurna.

Namun, jika dilakukan dengan teknik yang benar, justru metode cuci steam lebih aman dibandingkan mengelap motor dalam kondisi kering.

Aliran air bertekanan tinggi dapat langsung mengangkat debu dan kotoran tanpa perlu digosok kuat, sehingga risiko munculnya goresan halus pada cat pun berkurang.

Idealnya, tekanan air yang digunakan tidak boleh terlalu kuat dan jarak semprotan dari bodi motor sekitar 20 cm agar aman bagi permukaan cat.

Gunakan pula sabun khusus motor yang tidak mengandung bahan abrasif, serta hindari penggunaan lap kasar yang bisa menimbulkan baret mikro.

Selain teknik mencuci, ada sejumlah faktor lain yang bisa membuat cat motor cepat rusak.

Paparan sinar matahari langsung, terutama saat motor sering diparkir di luar tanpa penutup, dapat membuat warna cat memudar.

Begitu juga dengan penggunaan sabun rumah tangga, lap kotor, atau kurangnya perawatan tambahan seperti waxing dan coating yang berfungsi menjaga kilau cat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fauzi Ghanim

Tags

Rekomendasi

Terkini

X