LIPUTANBEKASI.COM - Deterjen menjadi kebutuhan utama rumah tangga untuk membersihkan pakaian, baik saat mencuci dengan tangan maupun menggunakan mesin cuci.
Produk ini tersedia dalam berbagai merek dan dua bentuk utama, yakni deterjen cair dan deterjen bubuk.
Keduanya sama-sama dirancang untuk menghilangkan noda, namun efektivitasnya tergantung pada jenis kotoran yang menempel pada pakaian.
Deterjen bubuk umumnya efektif untuk noda lumpur, rumput, dan tanah liat berkat kandungan bahan pembersih tertentu dalam formulanya.
Sementara itu, deterjen cair lebih ampuh membersihkan noda minyak dan lemak karena kemampuannya melarutkan dan melepaskan noda dari serat kain.
Dari sisi harga, deterjen bubuk biasanya lebih ekonomis karena bobotnya yang ringan mempermudah distribusi sehingga harga jualnya lebih terjangkau.
Meski demikian, deterjen bubuk berisiko meninggalkan residu pada pakaian atau saluran mesin cuci, terutama jika digunakan dengan air dingin.
Noda putih pada kain atau penumpukan sisa bubuk dapat terjadi jika deterjen tidak larut sempurna.
Menggunakan fitur bilas tambahan dapat membantu memastikan pakaian benar-benar bersih dari sisa deterjen bubuk.
Beberapa pilihan merek deterjen bubuk di pasaran antara lain Daia, SoKlin Bio-matic + Softener Top Load, dan Rinso Matic Mesin Cuci Bukaan Depan dengan harga Rp17.000–Rp59.000.
Deterjen cair menggunakan air sebagai bahan pengisi utama sehingga dapat larut dengan baik pada suhu air dingin maupun panas.
Keunggulan ini mengurangi risiko penumpukan pada pakaian atau mesin cuci, membuatnya menjadi pilihan yang praktis untuk berbagai kondisi.