Review ‘Hari Keramat’ Film Horror Pendek Tentang Kebangkitan Sang Ratu

- Sabtu, 4 Februari 2023 | 09:06 WIB
Review ‘Hari Keramat’ (https://www.youtube.com/@DDGProduction)
Review ‘Hari Keramat’ (https://www.youtube.com/@DDGProduction)

Liputanbekasi.com – kali ini, penulis liputan bekasi akan me-review film horror pendek lagi nih. Kali ini filmnya berasal dari Indonesia. Sebelumnya, apa kalian suka film horror yang unik?

Film horror pendek yang akan direview kali ini berjudul “Hari Keramat.” Film ini tayang pada 16 Juni 2022 lalu di Youtube.

Film ini ditulis dan disutradarai oleh Alif Abimanyu. Lalu, mengapa film ini dibilang unik? Karena film horror pendek ini menggunakan gaya film Mokumenter.

Baca Juga: Sinopsis Film Korea ‘Ditto’ 2022, Cinta Remaja Lintas Waktu yang Bikin Banjir Air Mata! Wajib Nonton!

Sinopsis singkat dari Film “Hari Keramat” ini menceritakan tentang Maya, Poppy, dan Bayu yang sedang melakukan investigasi karena mereka mendengar suara alunan gamelan di kantor mereka.

Mereka berniat melakukan investigasi sambil membuat rekaman video untuk membuat bukti rekaman. Simak review “Hari Keramat” berikut ini.

Film ini menggunakan gaya mokumenter. Dimana Bayu yang berperan sebagai cameramen di film ini. Lanjut pada Poppy dan Maya yang sebenarnya juga ketakutan, tapi tetap memberanikan diri untuk melakukan investigasi bersama.

Baca Juga: Kehidupan Aurora Tokoh Film Jalan Jauh Jangan Lupa Pulang (JJJLP)

Premis film ini cukup unik, yaitu seputar Malam Jumat Kliwon beserta misteri yang ada bersamanya. Maka, pada film ini mereka akan menginvestigasi asal suara gamelan yang mereka dengar di kantor mereka pada malam Jumat Kliwon.

Ketegangan di film ini sebenarnya cukup bagus, mulai dari suara gamelan yang khas dan membuat merinding.

Lalu pergerakan kameranya juga bisa menambah kita merasa takut. Namun, pada beberapa scene ada cut kamera yang terasa kasar.

Baca Juga: Lirik Lagu Geisha - Selalu Salah, Musik Galau Era 2000-an!

Karena film mokumenter ini durasinya hanya delapan menit. Seharusnya bisa dilakukan one take agar pergerakan kameranya terasa lebih halus.

Jumpscarenya sendiri cukup bikin takut, terutama saat kemunculan si Pocong dari ujung Lorong. Namun, mungkin karena keterbatasan durasi. Film ini tidak bisa menceritakan asal usul dari suara gamelan tadi.

Film ini hanya menjelaskan tentang kebangkitan “Kanjeng Ratu” setelah memakan jiwa manusia. Tapi tidak dijelaskan siapa sosok dan latar belakang Kanjeng Ratu ini. Sekali lagi, mungkin hal ini dilakukan karena keterbatasan durasi.

Halaman:

Editor: Naura Hanin Aisha

Sumber: https://www.youtube.com/@DDGProduction

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X