Padang Pasir Arab Saudi Menghijau: Deretan Fenomena Alam ini Pernah Terjadi dan Menghebohkan Arab Saudi

- Selasa, 31 Januari 2023 | 13:56 WIB
Suasana Asri Padang Pasir Arab Saudi (Instagram Arabia Weather)
Suasana Asri Padang Pasir Arab Saudi (Instagram Arabia Weather)

LIPUTANBEKASI.COM-Fenomena yang merubah padang pasir Arab Saudi menjadi asri seketika heboh. video yang diunggah oleh akun @makkahregion pada Sabtu (7/1/2023) sangat diperbincangkan di dunia maya itu.

Netizen berbondong-bondong berkomentar dan mengeluarkan opini masing-masing. Salah satunya diungkapkan bahwa kejadian tersebut disebut adalah tanda kiamat semakin dekat, sungguh mengerikan.

Namun hal heboh tentang wilayah Arab Saudi ini bukanlah pertama kali terjadi. Beberapa fenomena alam ini juga sempat menggemparkan dunia dan ini penjelasannya ilmiahnya. Simak yuk!

Baca Juga: Lirik Lagu Tak Ingin Usai Dipopulerkan oleh Keisya Levronka

Padang Pasir Hijau

Wilayah padang pasir yang menghijau hampir di area pegunungan Makkah tentu saja sangat mengejutkan karena kita ketahui bahwa Arab Saudi merupakan negara dengan padang pasir yang tandus dan tanah gersang.

Fenomena tersebut memang sangatlah langkah dan terjadi setelah diguyur hujan. Dalam unggahan video di sosial media terlihat suasana area pegunungan dan lembah di Makkah penuh dengan semak-semak hijau yang goyang karena hembusan angin, sangatlah asri.

Laporan dari media lokal Arab Saudi yaitu Saudi Gazette mengatakan bahwa pusat Meteorologi Nasional memang sudah mewanti-wanti hal tersebut. Meski dikaitkan-kaitkan dengan hari kiamat, penjelasan ilmiah tak lupa diungkapkan.

Baca Juga: Simak Yuk Tentang Stunting, Berikut Cara Mendeteksi Stunting, Penyebab Stunting, dan Dampak Stunting

Curah hujan yang terus menerus mengakibatkan suhu di padang pasir berubah drastis baik itu siang ataupun malam. Rata-rata suhu siang mencapai 38 derajat celcius lalu turun hingga -4 derajat celcius di malam hari.

Akibat kondisi ekstrim gurun, tumbuhan pun beradaptasi dalam mengimbangi kekurangan air tanaman seperti semak menghemat air.

Karena gurun adalah bioma kering sehingga benih-benih yang tidak aktif bertahun-tahun selama musim kering baru aktif. Mereka akan bertunas cepat setelah diguyur curah hujan yang tinggi.

Baca Juga: Tarian Topeng Cirebon, Benarkah Berawal Sebagai Media Dakwah?

Salju di Gurun Sahara

Halaman:

Editor: Defrin Zakiyah Insani

Sumber: Instagram Arabia Weather

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Met Gala, fakta dan realitanya

Rabu, 3 Mei 2023 | 20:41 WIB

KACAU! Yesus di Kenya, Mesiah di Korea Selatan

Sabtu, 15 April 2023 | 10:08 WIB

Terpopuler

X