Abdurrahman bin Auf, sahabat anti miskin

- Selasa, 2 Mei 2023 | 20:14 WIB
ilustrasi sahabat nabi (pinterest)
ilustrasi sahabat nabi (pinterest)


LIPUTANBEKASI - Tidak hanya memiliki budi pekerti luhur, sahabat Abdurrahman bin Auf juga merupakan pedagang sukses.

Setibanya dari Syam dengan membawa banyak barang bawaan dan harta, Aisyah ra., berdecak kagum akan kepiawaian beliau dalam berdagang.

Namun baginda rasulullah memiliki komentar lain, dawuh rasul bahwa Abdurrahman bin Auf memang merupakan sahabat yang akan masuk surga, namun di uratan paling akhir, disebabkan oleh hisab hartanya yang sangat banyak.

Mendengar perihal tersebut dari Aisyah ra., Abdurrahman bin Auf menangis karena tidak ingin masuk surga paling akhir.

Baca Juga: Jangan Langsung Panik! Ini Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa

Semenjak saat itu ia pun bertekad akan menghabiskan hartanya di jalan Allah, agar bisa cepat masuk surga.

Beruntung di Madinah, para pedagang kurma sedang mengalami musibah, karena kurma yang akan dijual busuk semua.

Berhubung tidak akan ada yang sudi membeli, jadilah Abdurrahman bin Auf memborong semua kurma busuk dari semua pedagang kurma Madinah, dengan harga kurma normal.

Abdurrahman senang, para pedagang juga untung, bisa menghindari kerugian dari kurma busuk.

Namun kesenangan Abdurrahman tidak berlangsung lama, karena datang Raja Yaman dengan mengeluhkan adanya wabah di warganya yang hanya bisa menjadi obat penawar penyakit tersebut hanyalah kurma busuk.

Baca Juga: Jangan Langsung Panik! Ini Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa

Semua orang tahu, bahwa di Madinah, hanya tersisa satu orang saja yang memiliki semua kurma busuk di seantero Madinah.

Maka bergembiralah raja Yaman, membeli semua kurma busuk dari Abdurrahman bin Auf dengan harga 10x lipatnya. Karena sekarang raja Yaman bisa kembali ke negaranya dengan membawa bahan obat penawar untuk rakyatnya.

Nasib, niat hati ingin menghabiskan uangnya, namun langsung kembali 10x lipat dari semula.

Begitulah cerita sahabat nabi yang memiliki ketulusan hati untuk mengabdi kepada Allah Swt, sehingga rezekinya terus mengalir dari arah yang tidak terduga.
Wallahu a'lam.***

Halaman:

Editor: Andini P.

Sumber: kajian ust Handy Bonny

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Adab Murid Terhadap Guru di Era Digital

Sabtu, 13 Mei 2023 | 10:44 WIB

Amalan-amalan Pemancing Rezeki

Rabu, 10 Mei 2023 | 11:48 WIB

konsep surga dan neraka dalam Islam

Sabtu, 6 Mei 2023 | 09:09 WIB

Habbatussauda, kecil, hitam berkhasiat

Sabtu, 6 Mei 2023 | 06:58 WIB

Cara Dakwah Nabi Muhammad kepada Anak-anak

Sabtu, 6 Mei 2023 | 06:43 WIB

Satir Gus Dur dan Ceritanya

Sabtu, 6 Mei 2023 | 06:39 WIB

Terpopuler

X